HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Mengejutkan, Penelitian Nasional Ungkap Dampak Kecanduan Judol di Indonesia


VAZnews.com
– Fenomena judi online (judol) yang semakin meluas di Indonesia memicu perhatian serius dari berbagai pihak, termasuk Pusat Kesehatan Jiwa Nasional Rumah Sakit Marzoeki Mahdi (PKJN RS Marzoeki Mahdi) dan Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Trisakti. Kedua lembaga ini berkolaborasi dalam penelitian nasional untuk memahami dampak serta perilaku kecanduan judi online.

Direktur Utama PKJN RS Marzoeki Mahdi, Nova Riyanti Yusuf, menyebutkan bahwa penelitian ini bertujuan memberikan dasar bagi pengembangan strategi penanganan yang lebih efektif.

"Kami mengajak masyarakat Indonesia yang pernah atau sedang terlibat dalam judi online untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Partisipasi anda sangat penting untuk mengatasi masalah ini," ujar Nova seperti dikutip dari Sehat Negeriku pada Minggu, 1 Desember 2024.

Penelitian ini menyasar masyarakat berusia 15 tahun ke atas yang pernah terlibat judi online dalam 12 bulan terakhir.

Dengan menggunakan metode mixed-methods, penelitian ini mencakup survei melalui Online Problem Gambling Behavior Index (OPGBI), skrining kesehatan mental dengan SRQ-29 atau SDQ, serta wawancara mendalam untuk memahami motivasi dan pola perilaku pelaku judi online.

Judi Online: Masalah Mendesak yang Memerlukan Solusi Cepat

Tren judi online di Indonesia menunjukkan lonjakan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Berdasarkan data Google Trends, pencarian situs judi online meningkat hingga 1.700 persen pada tahun 2023.

Sementara itu, laporan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap bahwa sekitar 2,37 juta penduduk Indonesia dari berbagai lapisan sosial telah terjerat aktivitas judi online.

Jenis judi yang paling banyak dilakukan meliputi poker, slot, kasino, judi bola, togel, domino, sabung ayam, hingga judi e-sports. Fenomena ini tak hanya menyebabkan kerugian finansial tetapi juga meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental dan kerusakan hubungan sosial.

Posting Komentar