Pesan Emosional STY: Jaga Pemain Lokal dan Kejar Mimpi Piala Dunia
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (kanan) dan sang asisten, Nova Arianto (Dokumentasi Pribadi Nova Arianto) |
VAZNEWS.COM - Pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih tim nasional Indonesia terus menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air. Setelah beberapa hari bungkam, pelatih asal Korea Selatan ini akhirnya angkat bicara melalui media sosial.
Pesan emosionalnya ditujukan kepada Nova Arianto, asisten pelatih yang selama ini mendampinginya dalam perjalanan bersama skuad Garuda.
Dalam unggahan di akun media sosialnya, Nova mengucapkan terima kasih kepada Shin Tae-yong dan jajaran asisten pelatih lainnya.
Ia menulis, "Terima kasih head coach dan coaches semua untuk semua pembelajaran selama ini, pastinya banyak cerita di sana, ada terkadang senang, sedih, dan marah. Tapi pastinya coaches semua akan selalu diingat dengan apa yang sudah dibuat untuk sepak bola Indonesia."
Sebagai respons, Shin Tae-yong memberikan pesan yang sarat makna dan harapan untuk masa depan tim nasional. Ia meminta Nova agar menjaga pemain lokal yang ada di skuad dan terus berjuang untuk membawa Indonesia tampil di Piala Dunia 2026.
"Terima kasih Nova, dan saya minta maaf tidak bisa melanjutkan hingga akhir. Jaga pemain lokal kita, dan pergi ke Piala Dunia. Sampai bertemu lagi, dan terima kasih atas kebersamaan selama ini," tulis Shin Tae-yong di kolom komentar.
Pesan tersebut menggambarkan betapa besar perhatian Shin Tae-yong terhadap perkembangan sepak bola Indonesia, khususnya para pemain lokal. Selama masa kepelatihannya, STY sapaan akrab Shin Tae-yong, dikenal sebagai sosok yang disiplin dan memiliki visi untuk membangun fondasi kuat bagi tim nasional.
Meski berakhir lebih cepat dari yang diharapkan, kontribusi dan dedikasinya meninggalkan jejak mendalam di hati para pemain dan staf.
Kini, PSSI menghadapi tugas berat untuk menemukan pengganti Shin Tae-yong. Nama Patrick Kluivert mencuat sebagai kandidat kuat untuk mengisi kursi pelatih timnas senior. Mantan striker Belanda itu dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada Minggu (12/1) untuk mempresentasikan visinya di depan pengurus PSSI.
Kehadiran pelatih baru diharapkan dapat melanjutkan program yang telah dirintis Shin Tae-yong, termasuk ambisi besar membawa Indonesia tampil di Piala Dunia 2026. Meski demikian, transisi ini tidak akan mudah, mengingat Shin Tae-yong telah membangun hubungan emosional yang kuat dengan para pemain dan staf selama masa jabatannya.
Reaksi dari komunitas sepak bola nasional terhadap pemecatan Shin Tae-yong cukup beragam. Banyak yang menyayangkan keputusan ini, mengingat kontribusinya dalam membentuk tim yang lebih kompetitif di level internasional. Namun, harapan tetap tinggi agar siapapun pelatih baru nantinya mampu membawa skuad Garuda ke level yang lebih tinggi.
Pesan terakhir Shin Tae-yong kepada Nova Arianto menjadi simbol perpisahan yang penuh harapan. Ia tidak hanya meninggalkan warisan berupa pembelajaran teknis, tetapi juga semangat untuk terus berjuang demi sepak bola Indonesia. Kini, bola ada di tangan PSSI dan pelatih baru untuk melanjutkan perjuangan menuju cita-cita besar di Piala Dunia.